(Ingatlah) ketika kamu memohon pertolongan kepada tuhan kamu, lalu Ia perkenankan permohonan kamu (dengan firmanNya): "Sesungguhnya Aku akan membantu kamu dengan seribu (bala tentera) dari malaikat yang datang berturut-turut.(Al-Anfal 9)
Khamis, 25 Ogos 2011
Konsentrsai dan zikir hati
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Konsentrasi dapat difahami sebagai penyatuan semua komponen tubuh fisik dan ruhani yang berimbas pada penyatuan energi fisik dan energi ruhani. Adapun cara berkonsentrasi adalah sebagai berikut :
Duduk bersila menghadap kiblat. Pejamkan mata dan kosongkan pikiran. Letakkan jari-jari tangan kanan Anda di bawah (maaf) susu/dada kiri. Ini merupakan salah satu titik lathifa dari tujuh titik lathifa yang ada di tubuh manusia. Pada tempat ini Anda dapat merasakan “detak” yang teratur. Dengarkan “detak” itu lebih kurang 10 menit. Kemudian lepaskan jari-jari tangan Anda dan dengarkan “detak” tanpa menyentuhnya selama 10 menit. Selanjutnya gantilah “detak” itu dengan kalimat “Allah Allah Allah” berulang-ulang sampai tidak ada yang Anda dengar kecuali kalimat Allah. Ini adalah Dzikir Hati sebagai salah satu cara termudah untuk mencapai konsentrasi tertinggi. Usahakan, kapan dan dimanapun Anda berada masukkanlah kalimat Allah seperti di atas semampu Anda. Insya Allah, Anda akan dekat dengan pertolongan dan perlindungan Allah. Mudah-mudahan cara ini dapat mempersempit jalan masuknya syetan melalui aliran darah kita.
Setiap membaca atau mengamalkan do’a apapun, masukkanlah setiap kalimat pada titik lathifa tersebut seperti Anda memasukkan kalimat Allah di atas. Hanya dengan cara inilah kekuatan Allah yang ada pada do’a atau ayat dapat bersatu dengan badan fisik dan ruhani Anda Insya Allah.
Ada beberapa syarat yang mutlak harus dimiliki seorang pengamal yaitu niat, yakin, khusu’. Tanpa syarat ini energi akan terpecah. Selain itu kebanyakan pengamal enggan atau kurang sabar dalam mempraktekkan sebuah keilmuan. Misalnya seseorang memiliki keinginan yang besar untuk dapat menembus alam jin namun keinginan ini tidak disertai usaha maksimal misalnya mendatangi tempat sepi pada tengah malam dsb. Mereka berharap dengan duduk manis dapat menembus alam gaib atau mencapai sebuah tujuan. Tentu saja tetap harus ada perjuangan dan hasil sangat tergantung kepada sejauh mana usaha yang kita lakukan.
Semua yang terjadi di langit dan di bumi termasuk yang berkaitan dengan ilmu tidak akan bisa terlaksana tanpa ijin Allah SWT. Oleh karena itu marilah sama-sama kita membersihkan hati agar jiwa kita yang terbatas dapat dekat-dekatnya dengan Allah SWT yang tidak berbatas agar kita senantiasa mendapat ijin dan ridho dari Allah Azawajalla.
Setiap amalan dzikir, do’a dan keyakinan akan membentuk medan energi gaib pada diri sang pengamal yang ketebalannya mulai dari beberapa centi sampai tak terbatas. Semakin tinggi amalan seseorang, maka medan energi gaib yang terbentuk juga akan semakin besar, demikian sebaliknya. Medan energi gaib inilah yang disebut dengan “Payung Rosul” yang dapat dilihat dengan mata bathin.
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan